peristiwa ulang tahun

Temanku bernama Tania berulang tahun .
dia baru pulang dari swalayan
dekat rumahku.Dia pulang dengan
tagan hampa.karena beras pesanan
ibunya telah habis.dirumah ibunya
sedang mempersiapkankejutan untuk
tania.Saat sampai di rumah
Tania membuka pintu dan
kejutan.Lalu,tania meneteska
air mata ke haaruan

N E L A Y A N

Pak Karta seorang nelayan, ia adalah seorang nelayan yang rajin melaut. Selain itu pak Karta juga mempunyai sifat yang tidak kenal putus asa. Pak Karta juga tidak kenal lelah.

Pak Karta mempunyai dua orang anak laki-laki, yang pertama bernama Gunawan, berusia 11 tahun saat ini murid kelas 6 SD di kampungnya. Yang kedua bernama Andi, berusia 9 tahun saat ini mengenyam pendidikan kelas 4 SD. Kedua anak pak Karta ini senang membantu pak Karta bekerja dengan membantu membawa ikan tangkapan hasil melaut bapak mereka.

Kini pak Karta hidupnya amat bahagia. Karena hasil tangkapan yang dijual habis.Anaknyapun bangga karena memiliki ayah sehebat pak Karta. Akhirnya mereka hidup dengan bahagia.

JALAN-JALAN KE KRAKAL

liburan kali ini aku jalan - jalan ke
pantai karakal.disana aku
bisa berenang ketengah .
aku bermain dengan kakak
dan mbak.aku berenag dengan
sandal karena banyak krakal.
setelah itu aku mandi dan ganti
baju.lalu aku beli kereng - kerangan dan
pompongan.lalu aku pualng ke
jogja lagi .belum jauh perjalanan
dari pantai aku lupa memasuk kan
sabun madi ke dalam bagasi
mobil.jadi aku kembali mengambil
sabun.dan kembali melanjutkan
pejalanan ke jogja

Rasanya Tergusur

reno cepat kemai barang barang mu kata ayah dari ruang tamu .karena buldozer sudah ada di kampung sebelah dan buldozer akan meng gusur rumah penduduk kampung kita juga akan di gusur.warga sudah meng halang - halangi buldozerkarena tanah mereka dibeli dengan harga murah.setelah rumah penduduk di gusur .rumah reno saatnya .saat atap rumah reno akan dirubuhkan reno bereriak jangan- jangan .lalu ayah menggoyang - goyangkan reno .lalu, reno terbangun dan ternyata itu hanya mimpi

Membantu Korban Gempa

Saat hari sabtu bulan mei tahun 2006 pagi-pagi aku sedang bersantai di depan pintu rumahku. Sedang terdiam di teras tiba-tiba guncangan keras terjadi aku malah masuk mencari mama. Ada hal yang lucu terjadi aku malah mencari mama ke dalam kamar ternyata mama ada di ruang keluarga aku terkantuk-kantuk. Aku dipanggil papa namun aku jawab adek sama mama aja. Setelah itu mama keluar dan mengatakan papa adek mana adek katanya mau sama mama. Adek ada di kamar. Setelah itu mama menggendongku.
Pukul 09.00 pagi aku ke tempat budeku di gunung sempu disana saya mulai lega karena sudah dibujuk. Lalu, ada isu akan ada sunami aku mulai ketakutan sampai susah dibujuk. Sore mulai menjelang, aku mendapat kabar dari jalan parangtritis bahwa saudteara-saudara pak deku telah tertimpa puing-puing bangunan.lalu ayahku dan pakdeku kesana sampai agak malam papaku menolong tampa peralatan papaku dan pakdeku saja.setelah aku pulang aku tidur di garasikarena ada kabar pukul 10.00 ada gempa susulan jadi aku tidur di mobil saja.beberapa hari setelah itu tak disangka papaku masuk koran.karena ternyata saat papa menolong ada wartawan yang melihat .saat aku ingin membeli bantuan di super indo hampir saja sudah mau tutup tapi AllHAMDUlIAlAH masih di izinkan.itulah pengalaman menyeedihkan yang pernah ku alami